Salah satu elemen penting dalam engine / genset adalah oli. Oli berfungsi sebagai pelumas bagian – bagian dalam engine /genset yang bergerak. Tanpa adanya pelumasan, bagian dalam engine yang bergerak dengan kecepatan yang tinggi (seperti piston = +/- 300 m/s)dapat mengalami kerusakan dan mengakibatkan hal yang fatal pada engine.
Oli mesin memiliki viskositas tertentu, dan dalam penggunaannya tidak boleh sembarangan. Viskositas yang dipakai harus sesuai dengan rekomendasi dari manufacture engine tersebut, bukan berdasarkan pengalaman Teknisi, bukan berdasarkan data teknis mesin lain, atau bahkan berdasarkan intuisi dari mekanik. Viskositas Oli memiliki umur tertentu, dimana setelah mencapai periode tertentu, viskositas oli akan menurun bahkan oli akan kehilangan viskositasnya. Itulah sebabnya sangat penting untuk melihat rekomendasi dari pabrik pembuat olie terkait dengan data teknis oli serta umur oli berada dalam mesin engine / genset, (biasanya ditulis berdasarkan jam kerja atau lama waktu berada dalam mesin). User engine atau user genset hendaknya benar – benar memperhatikan hal ini, agar engine / genset dapat terawat dengan baik.
Kualitas oli juga harus diperhatikan, ada oli yang berharga murah, namun memiliki kualitas yang rendah, dimana komposisi unsure dalam oli tersebut cepat mengalami perubahan seiring dengan naiknya temperature dan waktu penggunaan.