Keandalan genset dalam menyediakan listrik cadangan sangat penting, terutama dalam situasi darurat atau ketika daya utama sedang mengalami gangguan. Namun, seringkali pengguna genset menghadapi masalah yang umumnya terkait dengan kinerja baterai aki genset.
Aki genset yang tekor merupakan masalah yang perlu ditangani. Untuk memahami mengapa aki genset bisa “tekor” dan bagaimana mengatasinya, kita perlu mengidentifikasi beberapa penyebab umum yang mungkin menjadi akar permasalahan ini. Penasaran apa saja? Simak artikel ini sampai selesai.
7 Penyebab Aki Genset Tekor
Tidak jarang aki genset mengalami kegagalan atau tekor, yang dapat mengganggu operasional dan menyebabkan kerugian. Berikut adalah 7 penyebab di antaranya:
1. Umur Aki yang Sudah Tua
Salah satu penyebab utama aki genset tekor adalah umur aki yang sudah tua. Seperti halnya aki kendaraan bermotor lainnya, aki genset juga memiliki umur pakai terbatas.
Biasanya, umur aki genset berkisar antara 2 hingga 5 tahun tergantung pada kualitas dan perawatan yang diberikan. Ketika aki sudah mencapai usia ini, kemampuannya untuk menyimpan dan melepaskan energi listrik secara efisien akan berkurang secara signifikan, dan akhirnya aki akan tekor.
2. Kurangnya Perawatan Rutin
Kurangnya perawatan rutin juga dapat menjadi penyebab aki genset tekor. Aki yang tidak mendapatkan perawatan yang cukup akan mengalami berbagai masalah seperti penumpukan sulfat pada pelat-pelat dalam aki, yang dapat menghambat aliran listrik. Perawatan rutin termasuk pemeriksaan secara berkala, pengisian kembali jika diperlukan, dan menjaga kebersihan aki agar tidak terkena kotoran atau korosi.
3. Penggunaan Berlebihan
Penggunaan berlebihan atau overuse adalah penyebab lain dari aki genset yang tekor. Genset yang terlalu sering digunakan atau digunakan untuk beban yang melebihi kapasitasnya dapat menyebabkan aki cepat habis. Hal ini karena aki harus bekerja keras untuk memasok energi listrik dalam jumlah besar dan terus-menerus, yang dapat menyebabkan aki menjadi panas dan akhirnya mengalami kerusakan.
4. Kualitas Aki yang Rendah
Kualitas aki genset juga berperan penting dalam menentukan umur pakainya. Aki yang berkualitas rendah cenderung memiliki umur pakai yang lebih pendek dan rentan terhadap masalah. Oleh karena itu, pemilihan aki genset yang berkualitas tinggi sangat penting untuk mencegah tekor yang tidak diinginkan.
5. Suhu Lingkungan
Suhu lingkungan juga dapat mempengaruhi kinerja aki genset. Suhu yang ekstrim, baik terlalu panas atau terlalu dingin, dapat menyebabkan aki menjadi tidak efisien.
Suhu yang terlalu panas dapat menyebabkan penguapan cairan dalam aki dan mempercepat proses sulfatasi, sementara suhu yang terlalu dingin dapat mengurangi kapasitas aki. Oleh karena itu, menjaga suhu lingkungan yang sesuai adalah penting untuk menjaga kesehatan aki genset.
6. Pemakaian Beban yang Tidak Sesuai
Pemakaian beban yang tidak sesuai dengan kapasitas aki juga dapat menyebabkan aki genset tekor. Aki memiliki kapasitas tertentu yang perlu diperhatikan. Menggunakan beban yang melebihi kapasitas aki dapat menyebabkan aki bekerja keras dan akhirnya mengalami kerusakan. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa genset hanya digunakan untuk beban yang sesuai dengan kapasitas aki.
7. Masalah Pada Sistem Pengisian
Masalah pada sistem pengisian genset juga dapat menjadi penyebab aki yang tekor. Sistem pengisian yang tidak berfungsi dengan baik dapat mengakibatkan aki tidak terisi secara optimal atau overcharging yang dapat merusak aki. Pemeriksaan dan perawatan sistem pengisian secara berkala sangat penting untuk mencegah masalah ini.
Solusi dan Pencegahan
Untuk menghindari masalah aki genset yang tekor, ada beberapa langkah yang dapat diambil:
1. Perawatan Rutin
Melakukan perawatan rutin aki genset, termasuk pemeriksaan visual, pemeriksaan kapasitas, dan pengisian kembali jika diperlukan, dapat memperpanjang umur aki.
2. Pemilihan Aki Berkualitas Tinggi
Memilih aki genset yang berkualitas tinggi dengan umur pakai yang lebih lama dapat mengurangi risiko tekor.
3. Memantau Penggunaan
Memantau penggunaan genset dan memastikan beban yang digunakan sesuai dengan kapasitas aki.
4. Menghindari Suhu Ekstrem
Menghindari suhu lingkungan yang terlalu panas atau terlalu dingin dengan penyimpanan yang tepat dapat membantu menjaga kesehatan aki.
5. Pemeliharaan Sistem Pengisian
Memeriksa dan merawat sistem pengisian secara berkala untuk memastikan bahwa aki terisi dengan baik dan tidak mengalami overcharging.
Kesimpulan
Aki genset yang tekor dapat menjadi masalah serius dalam operasional genset dan dapat menyebabkan kerugian yang signifikan. Penyebab utama aki genset yang tekor meliputi umur aki yang sudah tua, kurangnya perawatan rutin, penggunaan berlebihan, kualitas aki yang rendah, suhu lingkungan yang ekstrem, pemakaian beban yang tidak sesuai, dan masalah pada sistem pengisian.
Untuk mencegah aki genset tekor, penting untuk melakukan perawatan rutin, memilih aki berkualitas tinggi, memantau penggunaan genset, menjaga suhu lingkungan yang sesuai, dan merawat sistem pengisian dengan baik. Dengan langkah-langkah pencegahan ini, Anda dapat memastikan bahwa aki genset tetap dalam kondisi optimal dan siap digunakan kapanpun dibutuhkan.
Selain memahami penyebab aki genset tekor, keputusan bijak berikutnya adalah memilih genset berkualitas terbaik untuk menghindari masalah semacam ini. PT Interjaya Surya Megah, sebagai agen tunggal Genset MWM dan Genset Cummins, telah mendapatkan kepercayaan sebagai distributor genset terbaik di Indonesia. Kami berkomitmen untuk menyediakan solusi genset yang handal dan berkualitas tinggi untuk kebutuhan Anda. Dapatkan genset terbaik dengan harga yang terjangkau dari kami. Jangan ragu untuk menghubungi kami dan berkonsultasi tentang kebutuhan genset Anda. Dengan begitu, Anda dapat menjalankan operasi atau proyek Anda tanpa hambatan listrik yang tidak diinginkan.